Penggerebekan dilakukan untuk meringkus KH (35) warga Desa setempat yang diduga bandar narkoba jenis sabu dan ganja.
Sayangnya saat digerebek, KH berhasil melarikan diri atau kabur dengan cara melompat ke sungai Batanghari yang berada di belakang rumahnya.
Karena kabur, Anggota Sat Resnarkoba langsung melakukan penyisiran di sungai dan penggeledahan di rumah terduga.
Hasilnya, Petugas menemukan barang bukti (BB) berupa 1 Paket sedang sabu, 2 Paket sedang ganja, 7 paket kecil ganja, 1 buah bong, dan 1 buah pirex kaca.
Selain itu juga ditemukan 1 bungkus plastik klip, 1 buah korek api, 1 buah staples, 1 buah kaleng kecil warna pink dan 1 buah tas hitam merk police.
Kasat Resnarkoba Polres Tebo, AKP. Subhan, S.H.,M.H saat dikonfirmasi mengatakan, Penggerebekan dilakukan berdasarkan informasi dari masyarakat yang mengatakan di desa Pulau Panjang sering terjadi transaksi narkoba.
Dari informasi tersebut kemudian anggota langsung melakukan lidik.
"Sayangnya pas kita gerebek KH berhasil kabur, "ujar Kasat Resnarkoba Polres Tebo.
Saat ini, lanjut Kasat, anggotanya terus melakukan pengejaran terhadap KH.
"Kita sudah menerbitkan Daftar pencarian orang ( DPO ) terhadap KH. Sekarang kita tengah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, menyita BB dan mengamankan BB,"tuntasnya (P02)
