-->

Iklan

Iklan

Aksi di Kantor Bupati, Warga Minta Kades Tuo Sumay Dinon Aktifkan

NEWSPORTAL.ID
Selasa, 10 Juli 2018, Juli 10, 2018 WIB Last Updated 2018-07-10T07:45:07Z
NEWSPORTAL.id - Puluhan warga desa Tuo Sumay, kecamatan Sumay kabupaten Tebo Propinsi Jambi, Selasa (10/07/2018), menggelar aksi damai dikantor Bupati Tebo.

Aksi mereka menuding kepala desa Tuo Sumay, Fuad melakukan praktek KKN dalam pembentukan pengurus BUMDes di desanya. Bahkan mendesak bupati menon aktifkan kepala Desa dari jabatannya. Karena dia diduga telah melakukan penyimpangan Dana Desa (DD) tahun 2015-2017.

"Kami meminta semua kegiatan yang dibiayai negara melalui Dana Desa tahun anggaran 2015 - 2017 di lakukan pemeriksaan atau audit oleh pihak Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tebo melalui Inspektorat," ucap Mustafa Kamal, Korlap aksi dalam orasinya yang juga Sekretaris BPD Tuo Sumay.

Usai melakukan orasi perwakilan warga desa Tuo Sumay dipertemukan untuk di mediasi dengan Pemkab Tebo, melalui Kepala Inspektorat Teguh Arhadi yang di wakili oleh Sekdis H.Setoyoko di ruang rapat Sekda Tebo di dampingi oleh aparat keamanan Polres Tebo dan Satpol PP.

Dalam mediasi tersebut perwakilan warga Tuo Sumay menyampaikan bahwa sarana transportasi penyeberangan di biayai Bumdes dari dana desa tanpa musyawarah dengan masyarakat, BPD dan perangkat desa Tuo Sumay lainnya. Selain itu unit sarana transportasi air tersebut harusnya berada di desa Tuo Sumay namun dalam penggunaanya ditempatkan di desa Teriti.

Selain masalah itu, sejumlah pembangunan jalan didesa itu dikerjakan tidak sesuai dengan anggaran dana. Seperti, pembangunan jalan setapak di biayai DD 2015 diduga tak sesuai dengan spek atau Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan juga perbaikan jalan seberang jembatan gantung dibiayai DD 2016 dusun Olak Bandung serta pembukaan jalan baru di dusun olak bandung di biayai DD 2017 menuju dusun Tanjung Dani.

" Semua kegiatan yang di biayai Dana desa sejak tahun 2015-2017 tidak pernah dilakukan secara transparan bahkan pembentukan Bumdes pun tanpa musyawarah dan dihadiri masyarakat, "ungkapnya. Parahnya, pengurus Bumdes Tuo Sumay di pegang oleh kerabat dari pihak Kades sendiri.

Sementara itu dilain pihak, Kades Tuo Sumay, Puad dihubungi via ponsel, Selasa siang menyatakan bahwa pembentukan Bumdes sudah dilakukan melalui musyawarah bersama warga, dan fisik pekerjaan di biayai Bumdes jelas ada dan bisa di buktikan tidak seperti yang di katakan warga saat aksi demo dikantor Bupati Tebo.

"Sebenarnya warga Tuo Sumay itu tak mengerti tentang Bumdes," tampiknya. (red)
Komentar

Tampilkan

Terkini