Dalam pengamanan 3 tsk dan 13 unit mesin dompeng ini, Polres Tebo dibantu oleh tim gabungan dari Koramil dan PT Makin.
Kapolres Tebo AKBP Budi Rachmat, yang memimpin langsung razia menyebutkan jika operasi ini merupakan langkah awal kinerja Polres dan tim dalam memberantas penambang ilegal.
Dalam kegiatan penindakan PETI ini Polres Tebo di dukung oleh 2 Personil Koramil Tebo Ilir dan 30 Personil Security PT. Makin / PT. PHK bergerak menyisiri sepanjang aliran sungai Batanghari yang diduga menjadi lokasi para penambang.
"Sudah kita amankan 3 orang warga yang di duga sebagai pelaku PETI diantara dengan inisial RK (17), RR (16) dan JN (56) dimana ketiganya merupakan warga Desa Tuo Ilir Kecamatan Tebo Ilir. Selain berhasil mengaman kan Pelaku, Polres Tebo juga berhasil mengaman kan sejumlah barang bukti antara lain 13 unit mesin dompeng 2 unit diantaranya di bawa ke Mapolres sedangkan 11 unit lainya di musnahkan di TKP, 3 Unit sepeda motor yang di gunakan oleh para pelaku, dan beberapa peralatan yang di gunakan dalam penambangan liar tersebut," beber Kapolres, Selasa (13/12/2016).
Sementara itu Kabag Ops Polres Tebo Kompol M. Jalaluddin saat ikut dalam razia membenarkan akan kegiatan ini. Pihaknya juga menjelaskan jika kegiatan ini bukan pertama kali digelar. Dirinya mengatakan, sebelum nya sudah pernah dilakukan di kecamatan Tebo Ulu. Sudah menjadi program tetap Polres Tebo dalam memberantas PETI di wilayah Kab. Tebo ini, yang selanjutnya akan kami lakukan di wilayah lainya agar peredaran PETI di wilayah Kabupaten Tebo benar-benar tuntas,
"jelas Kabag Ops Polres Tebo. Dengan hal itu kini ketiga pelaku dan sejumlah barang bukti di aman kan di Mapolres Tebo guna penyekidikan lebih lanjut. (p08)
