-->

Iklan

Iklan

20 Persen Dinas Muaro Jambi Masih Gunakan Uang Tunai

NEWSPORTAL.ID
Selasa, 25 September 2018, September 25, 2018 WIB Last Updated 2018-09-25T13:50:50Z
NEWSPORTAL.id, MUAROJAMBI - Junaidi Selaku Asissten III Bidang Umum mengatakan bahwa, pihaknya tahun lalu sudah mengadakan sosialisasi dalam gerakan non tunai (GNNT).

Bahkan dikatakannya bahwa, pada saat peluncuran pertama kali GNNT tersebut, Ia turut hadir di Jakarta.

"Dimana waktu itu ada semacam keragu-raguan dari daerah terhadap GNNT, padahal waktu itu narasumber ada yaitu Pemprov DKI, waktu itu DKI sudah 100 persen yang semua transaksi di pemerintah, baik gaji honorer, kemudian transaksi lainnya," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Bank Jambi mengadakan sosialisasi dan aktivasi mobile bangking Bank Jambi kepada pemegang rekening tabungan dalam rangka implementasi gerakan non tunai (GNNT), di lingkungan pemerintah Kab. Muaro Jambi. Acara dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (25/9).

Lebih lanjut Junaidi menjelaskan bahwa GNNT merupakan suatu upaya mendukung program pemerintah salah satunya dalam pencegahan korupsi. Ia juga mengatakan bahwa dengan dilaksanakan transaksi non tunai itu, pengeluaran juga akan terkontrol.

"Kemudian menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti penarikan uang yang terlalu besar, kalo habis itu bersyukur tapi kalo kehilangan dalam perjalanan jadi musibah, termasuk hal lainnya," sebutnya.

Junadi menambahkan bahwa hal-hal tersebut adalah salah satu dari banyak keuntungan GNNT. Ia mengungkapkan bahwa dinas di lingkup pemerintah Kab. Muarojambi masih ada sekitar 20 persen masih menggunakan uang tunai dalam penyaluran gaji.

"Gaji baru 80 persen, masih ada dinas-dinas yang belum membuka rekening gajinya, ini tanda tanya, sehingga masih ada 20 persen sifatnya masih tunai. Padahal sudah di intruksikan per 1 januari 2018 semua gaji pns semua sudah non tunai atau masuk rekening. Tapi ternyata masih ada yang belum. Nanti kita tanya apa kendalanya. Mudah-mudahan sampai akhir tahun ini semua PNS sudah non tunai," pungkasnya. (zan)
Komentar

Tampilkan

Terkini