NEWSPORTAL.id, Sarolangun - Suku Anak Dalam( SAD) yang bermungkim di belantara hutan Bukit 12 Desa Bukit Suban Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun, adalah suku asli Jambi yang termaginalkan, mereka hidup dari hasil hutan yang ada di sekeliling mereka tinggal, berburu dan meramu apa saja yang mereka temui di tengah hutan.
Tempat tinggal merekapun jauh dari kata layak, rumah mereka hanya beratapkan dedaunan berlantaikan tanah tanpa dinding, dapat dibayangkan jika dimalam hari apalagi musim hujan tiba.
Babinsa Bukit Suban Koramil 420-03/Pauh Serda Husni Tamrin berusaha mengabdikan dirinya untuk mereka yang kurang beruntung, disamping tugas pokoknya sebagai Prajurit Teritorial ia juga ikut serta dalam dunia pendidikan dengan mengajar anak anak dari warga Suku Anak Dalam yang ada di seputar wilayah tanggung jawabnya, dengan program kelas jauh yang menginduk ke sekolah Negeri.
“Suku Anak Dalam bukan tidak mau hidup seperti kita yang sudah maju dan mengenal peradaban, namun keadaan serta sumber daya manusianya yang belum mampu bersaing dengan kehudupan luar, untuk itu kita harus peduli dan pelan pelan membimbing, mendidik agar mendapat ilmu pengetahuan, “ujar Serda Tamrin saat dibincangi pada Kamis (19/12/2019).
Berharap generasi Suku Anak Ddalam (SAD) yang akan datang sudah bisa hidup berdampingan dengan masyarakat luar, karena mereka juga warga negara Indonesia yang sama hak dan kewajibannya, “tambah Babinsa.(one)