-->

Iklan

Iklan

Kadisbunak Muarojambi Sambangi Petani Madu Lebah di Desa Danau Lamo

NEWSPORTAL.ID
Jumat, 10 Januari 2020, Januari 10, 2020 WIB Last Updated 2020-01-10T13:28:54Z
NEWSPORTAL.id, Muarojambi - Warga Desa Danau Lamo Kecamatan Maro Sebo Kabupaten Muarojambi saat ini mulai kembangkan usaha madu lebah. Usaha madu lebah ini mulai dikembangkan oleh Warga sekitar sejak 2016 lalu hingga saat ini semakin berkembang.

Ketua Kelompok tani hutan madu sejahtera Desa Danau Lamo, Roni mengatakan kegiatan budidaya madu lebah yang digeluti oleh warga di tempatnya sudah berjalan sejak tahun 2016 silam. Lebih lanjut Roni mengatakan kelompoknya tersebut dibimbing oleh petugas dari Dinas Kehutanan Wilayah Provinsi Jambi terkait usaha budidaya madu lebah dan cara pengembangannya.

"Sebenarnya sudah lama, awal mulanya itu ditahun 2016, tapi itu belum bentuk kelompok tani. 2017 baru usaha ini dibentuk dengan nama Kelompok Tani Hutan Madu Sejahtera Desa Danau Lamo,"ujarnya.
Ia menerangkan bahwa pihaknya bersyukur karena berbekal ilmu serta bimbingan dari Dinas Kehutanan Wilayah provinsi jambi, Kelompok tani hutan madu sejahtera desa danau lamo bisa mengembangkan usaha madu hingga sekarang.

"Untuk saat ini anggota kelompok tani hutan madu sejahteta sudah mencapai 30 orang. Alhamdulilah juga berkat dukungan pemerintah kelompok tani ini sudah berbentuk badan hukum," sebutnya.

Kata Roni, saat ini di dalam kelompok usaha tersebut sudah ada sarang madu sebanyak 130 peti. Setiap kali panen kelompok usaha madu tersebut sudah bisa menghasilkan madu sebanyak 50 sampai 60 kilogram. Untuk harga madu produksi budidaya lebah madu Dalam satu kemasan botol ukuran 250 ml di bandrol seharga 150.000 rupiah.

"Untuk panennya rata-rata usia dua bulan sekali. Namun karena jumlah sarang sekarang terus bertambah maka  dalam setiap minggunya selalu saja sudah ada yang bisa untuk dipanen,"ungkapnya.
Sementara itu dikatakan Kepala Desa Danau Lamo, Ismail mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung adanya kelomopok tani tersebut. Namun, dirinya mengaku bahwa kelompok tani hutan madu sejahtera yang ada di desanya ini kini masih kekurangan permodalan.

"Kami berharap kepada pemerintah kabupaten muarojambi agar bisa memberikan bantuan permodalan untuk kegiatan usaha budidaya madu lebah yang ada di desa danau lamo ini. Selain itu juga
ada kendala belum adanya rumah produksi dan juga mesin kemasan agar hasil produksi madu di sini agar semakin higienis," tegasnya.

Terpisah, Kepala dinas perkebunan dan peternakan, disbunak kabupaten muarojambi Zulkarnaini, mengatakan dirinya sangat mendukung dan apresiasi usaha madu lebah yang di geluti oleh warga desa danau lamo yang saat ini  mulai bisa kembangakan usaha madu lebah. 

"Kami sangat mendukung dan mengapresiasi dengan adanya kelompok tani hutan madu sejahtera bisa meningkatkan perekonomian bisa menjadi lebih baik yang ada di desa danau lamo ini," pungkasnya. (zan)

Komentar

Tampilkan

Terkini