-->

Iklan

Iklan

Whatsapp Kepala Bapeda di Bajak, Minta Sejumlah Uang ke Wartawan

NEWSPORTAL.ID
Sabtu, 24 November 2018, November 24, 2018 WIB Last Updated 2018-11-24T05:11:00Z

NEWSPORTAL.id, MUAROJAMBI - Lagi-lagi, salah satu pejabat di Kabupaten Muarojambi menjadi incaran orang yang tidak bertanggungjawab untuk meminta sejumlah uang. Hal ini kembali di alami oleh salah satu ASN di lingkup pemerintahan Kab. Muarojambi.

Ini dialami oleh Sudirman, Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Kab. Muarojambi. Whatsapp atas nama Sudirman Bapeda mengirimkan pesan whatsap kepada salah satu wartawan TV lokal yang bekerja di Kab. Muarojambi.

Dalam pesan whatsapp yang dikirim pada Jumat, (23/11) sekira pukul 18.10 wib, Sudirman meminta tolong untuk mengirimkan sejumlah uang dengan alasan atm miliknya sedang di blokir.

Berikut isi percakapannya

Sudirman : Bsa minta tlong
Jeki : tolong apo
Sudirman : ada saldo di atm bsa transfer dlu
Jeki : owh, ado, emang untuk apo?
Sudriman : ini mau transfer ke tman atm sya kblokir, bsok gantinya
Jeki : boleh, emang butuh berapo?
Sudirman : 2 jt

Karena merasa ada yang aneh, dan jeki meyakini bahwa hal tersebut bukan lah Sudirman, Jeki langsung menjawab

Jeki : dikit nian, emang cukup segitu? Saldo di atm masih 50 jt, 2 jt apo 20 jt.

"Iya aneh lah sekelas Kepala (red-kepala bapeda) bisa minta uang dengan wartawan 2 juta, apolagi alasannyo dak masuk akal, makanya langsung saya balas kek gitu, sudah tu dak di balasnyo lagi, cuma di baco," terangnya.

Sebelumnya sekira pukul 16.22 pada Jumat (23/11), salah satu wartawan juga di Whatasapp oleh Sudirman, dengan menanyakan apakah memiliki saldo di atm atau tidak.

"Iya dia ada WA juga, saya kira dia lah yang WA, tapi memang saya lagi dak ada saldo di atm, saya bilang lah tidak ada," sebut, Endi.

Sementara itu, Sudirman saat di konfirmasi mengatakan bahwa memang benar jika whatsappnya di bajak orang yang tidak di kenal.

"Wa sayo keno bajak, udah banyak orang nelpon sayo konfirmasi, untung selamo ini dak ado berhutang dengan orang, jadi banyak konfirmasi ke sayo langsung," ujarnya.

"Susah baikin kalau WA ni ruponyo sentranyo di luar negeri. lain dengan kartu perdana biso di baikin ke cabangnyo," pungkasnya. (zan)
Komentar

Tampilkan

Terkini