Jika tahun 2017 DAK untuk pembangunan fisik mencapai Rp60 Miliar tahun ini hanya Rp45,5 milyar sementara untuk non fisik Rp94,4 milyar.
Hal demikian diungkap Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Tebo, Nazar Efendi saat dikonfirmasi (1/1/2018)
"Kalau untuk non fisik jumlahnya hampir berimbang lah," ujar Nazar.
Penyebab menurunnya DAK ini menurut Nazar karena ada sejumlah OPD yang tidak mendapat alokasi seperti Disperindag.
Lalu ada juga penurunan alokasi seperti untuk jalan Rp18,5 milyar dari tahun sebelumnya Rp 23,9 milyar (P02/ImageNET)