Salah satunya seperti yang terjadi di desa Tegal Arum Kecamatan Rimbo Bujang sejak akhir tahun kemarin sampai saat ini. LPJU yang terpasang disepanjang jalan, terlihat ada beberapa titik yang mengalami kerusakan dan padam. Hal yang sama terjadi pada LPJU yang berada di dalam kawasan kota Muara Tebo dan kompleks perkantoran Bupati.
Terkait hal ini, Kepala Dinas Perkim Kabupaten Tebo Prayitno melalui stafnya Ba'dis saat dikonfirmasi membenarkan bahwa sampai saat ini ini belum ada perbaikan terhadap LPJU yang rusak dan padam tersebut.
Namun, beberapa waktu yang lalu seperti LPJU dua jalur jalan Pahlawan Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang yang mengalami kerusakan dan padam, sudah diperbaiki.
Mengapa LPJU yang lain belum diperbaiki karena biaya perawatan pada tahun lalu sudah tandas alias habis.
"Biaya perawatan LPJU untuk di Kabupaten Tebo itu terbatas tahun kemarin, sekitar Rp 140 an juta lah," ujar Ba'dis.
Untuk tahun ini, ia pun berharap besar terkait biaya perawatan LPJU di Kabupaten Tebo.
Biaya yang dianggarkan diharapkan mampu mengatasi kerusakan LPJU.
"Tunggakan LPJU se Kabupaten Tebo ini sekitar Rp 200 jutaan, yang bayar ini Pemda ke PLN," sebutnya lagi.
Kapan Pemda akan melunasi tunggakan tersebut? Ba'dis memprediksi sekitar bulan Februari (P02)
